Manajemen Kembali Setor Cadangan Emas Nagaya di The Reserve Singapura

Nagayacoin - Setelah sekian lama tertunda pembelian dan penyetoran cadangan emas coin Nagaya karena adanya kebijakan pembatasan lalu lintas keluar masuk antar negara oleh pemerintah Singapura dampak dari meningkatnya kasus Covid-19, akhirnya pada 18 April 2022 member Nagaya dapat menyaksikan secara Langsung proses pembelian dan penyimpanan cadangan emas Nagaya (NGY) yang pertama sejak 2019 secara lengkap dalam bentuk video yang diupload ke kanal youtube resmi Nagaya Technologies.
Pembelian disertai dengan Penyimpanan Emas Nagaya di The Reserve (yang sebelumnya bernama 'The Safehouse') dihadiri secara langsung oleh manajemen Nagaya Technologies yang oleh CEO Nagaya Yorath Yohannes Tjandra, COO Yuli Yolanda dan CCO Koh Huihui (Menggantikan CBDO Mr. Jung Heechul).

Hal ini sekaligus menjawab kegalauan para member dan pertanyaan dari mayoritas netizen julid yang sangsi akan kebenaran coin Nagaya dibackup oleh emas dan emasnya disimpan di tempat penyimpanan resmi logam mulia bernama The Reserve di Singapura.
Semua coin Nagaya yang terjual dan beredar, nilainya dibackup emas batangan asli dengan kadar 999,9% 24 karat yang berstandar LBMA (London Bullion Market Association) dengan jaminan kualitas dalam bentuk akreditasi dari lembaga sertifikasi berskala nasional maupun global, ini artinya setiap 1 coin Nagaya mewakili kepemilikan emas fisik yang disimpan di tempat penyimpanan cadangan Emas The Reserve sebuah fasilitas tempat penyimpanan logam mulia independen bersertifikat ISO 9001 di Singapura.
Cadangan Emas Nagaya diaudit secara berkala baik triwulan maupun tahunan oleh auditor independen. Audit triwulanan akan dilakukan pada sampel kotak penyimpanan secara acak. Audit yang lebih lengkap akan dilakukan setiap akhir tahun. Semua inventaris dan laporan audit akan dipublikasikan secara online, dan dapat diakses secara mudah oleh publik di situs resmi Nagaya. laporan cadangan emas akan diperbarui setiap kali ada penambahan cadangan Emas Nagaya.
Berdasarkan informasi dari manajemen alokasi cadangan emas untuk tiap pembelian 1 coin nagaya adalah 50%, sementara itu 32.5% untuk membiayai proyek fisik dan operasi unit bisnis lainnya, untuk kegiatan marketing 12.5%, pengembangan sistem 2.5% dan untuk pemeliharaan sistem 2.5%.